MAMUJU – Kepala Dinas Komunikasi Informatika Persandian dan Statistik (Kominfopers) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) Mustari Mula menghadiri sekaligus membuka acara Konferwil ke-III Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Wilayah Sulbar, Kamis 8 Mei 2025.
Hadir juga Ketua Bidang Organisasi AMSI Pusat, Ismoko Widjay, perwakilan organisasi profesi pers di Sulbar, dan para tamu undangan lainnya.
“Kehadiran AMSI cukup dirasakan baik Pemprov Sulbar, baik dalam penyebaran informasi publik apalagi saat menggodok rancangan pergub tentang pola kerjasama media yang saat itu teman-teman dari organisasi profesi jurnalis termasuk AMSI sangat banyak membantu kami dalam penyusunan rancangannya,”kata Mustari Mula.
Mustari Mula mengungkapkan, sinergitas selama ini dibangun cukup dirasakan manfaatnya Pemprov Sulbar sebagai kemitraan.
“Semoga teman-teman di AMSI Sulbar semakin sukses dalam menjalankan tugasnya,” harapnya.
Ketua AMSI Sulbar Periode 2017-2025 Anhar, menceritakan awal mulanya memimpin AMSI Sulbar kurang lebih tujuh tahun selama dua periode.
“Langkah awal AMSI Sulbar mungkin kecil, tetapi dengan konsistensi, kami yakin dapat memberikan dampak besar bagi perkembangan media siber di Sulbar. AMSI Sulbar telah mencatatkan sejarah sebagai wilayah pertama yang terbentuk di daerah, hanya enam bulan setelah deklarasi pendirian AMSI oleh 26 pemimpin redaksi dan perusahaan media siber di Indonesia di Gedung Dewan Pers pada 17 April 2017,” ucap Anhar.
Lanjut Anhar, sejak pertama kali dipercayakan memimpin AMSI Sulbar, hingga saat ini, telah dua periode (2017-sekarang) bukanlah perjalanan singkat.
“Proses panjang penuh dinamika telah kami lalui bersama hingga hari ini. Namun itu, semangat untuk terus mendorong ekosistem media yang sehat dan berkualitas menjadi komitmen kami. Dukungan dari semua pihak, mulai pengurus AMSI Nasional, khususnya anggota AMSI Sulbar, adalah energi yang tak pernah padam,” ujarnya.
Pada Konferwil ke-III AMSI Sulbar, Rahmat FA terpilih sebagai Ketua dan Fhatur sebagai Sekretaris AMSI Sulbar yang baru Periode 2025-2029. (rls)