? desy
Sekprov Sulbar, Muhammad Idris menghadiri Pelaksanaan Wisuda Sarjana (S1) Angkatan IX UNIVERSITAS TOMAKAKA MAMUJU yang dilaksanakan di Ballroom d’Maleo Hotel & Convention Mamuju, 13 Juli 2019
Kominfo Sulbar — Sekretaris Provinsi Sulawesi Barat, Muhammad Idris mengahadiri Rapat Senat Terbuka Luar Biasa Wisudawan angkatan IX Universitas Tomakaka Mamuju yang berlangsung di Ballroom D’Maleo Hotel & Convention Mamuju, 13 Juli 2019.
Sebanyak 386 mahasiswa yang diwisuda yang berasal dari lima jurusan diantaranya Fakultas Ilmu Komputer (Fikom), Fakultas ilmu sosial dan ilmu politik (Fisipol), Fakultas Keguruan dan ilmu pendidikan (Fkip), Fakultas Pertanian (Faperta) Fakultas Pertanian).
Sekretaris Provinsi Sulawesi Barat, Muhammad Idris mengatakan, dengan 386 wisudawan dan wisudawati kembali dilepas ke tengah-tengah masyarakat dengan profesi yang berbeda-beda, sebagian besar dari mereka telah memiliki pekerjaan sebelum perwisudahan digelar serta memiliki peran dalam proses pembangunan di Sulawesi Barat.
“Rasa syukur setinggi-tingginya, 16 Universitas di Sulawesi Barat sudah ada , dan telah beberapa kali meluluskan mahasiswanya salah satunya Universitas Tomakaka ini dengan profesi yang berbeda-beda sebagian besar telah mengambil peran dari pembangunan di Sulbar demi menata sistem pemerintahan ke depan,”kata Muhammad Idris.
Ia juga mengatakan, provinsi yang ke 33 dengan usia 14 tahun tidak mudah menatanya , diharapkan dengan lulusan wisudawan Unika dapat membantu menerapkan program yang di launching yaitu Integritas, Disiplin, Etos Kerja (IDE) Malaqbiq baik di Pemprov maupun dimasyarakat luas.
“Saya termasuk orang yang menata Provinsi ini, sehingga saya taulg betul provinsi dan sumber daya . Waktu itu hampir tidak percaya bahwa bisa menjadi satu Provinsi dari lima kabupaten yang dapat dikatakan daerah tertinggal di seluruh dunia maka dari itu saya harap dari wisudawan Unika dapat menerapkan program yang kami launching yaitu IDE malaqbi, ” harap Idris
Ketua Yayasan Tanratu Pattanabali, Ahmad Taufan berharap lulusan Unika dapat menjadi bagian di tengah-tengah masyarakat yang bisa memberi contoh untuk mengembangkan ilmunya selama di bangku perkuliahan dan di masyarakat, untuk mengejar orang-orang sukses lainnya hingga menjadikan Provinsi Sulawesi Barat dapat menyaingi daerah lain.
“Kita butuh lari cepat untuk mengejar dengan saudara-saudara kita yang berada di depan saya yakin dan berharap daerah ini bisa sejajar dengan daerah lain pada bidang dan teknologi kalian masing-masing sehingga bangsa ini dapat sejajar dengan bangsa yang ada di dunia,” harap Ahmad Taufan
Turut hadir, Sekretaris Provinsi Sulawesi Barat, Muhammad Idris, Kepala L2DIKTI, Jasruddin, Ketua Yayasan Tanratu Pattana Bali, Ahmad Taufan, Raktor Unika, Sahril, Perwakilan Bupati Mamuju, perwakilan, Polres Mamuju, para dosen Unika, para tamu undangan, Orang tua serta Mahasiswa Unika.(desi)