Kominfo Sulbar — Sekprov Sulbar Muhammad Idris secara resmi melepas 18 Peserta Gala Siswa Indonesia Sekolah Menengah Pertama (GSI-SMP) Sulbar, di ruang meeting lantai 2 Kantor Gubernur Sulbar, Senin 7 Oktober 2019.
18 peserta yang berasal dari siswa SMP se-Sulbar tersebut, akan mengikuti kompetisi sepak bola pada GSI-SMP tingkat nasional akan berlangsung di Jakarta pada 8 hingga 20 Oktober 2019.
Sekprov Sulbar Muhammad Idris berpesan agar para peserta GSI-SMP membawa nama baik Sulbar selama mengikuti kompetisi di tingkat nasional tersebut dan menjadikannya sebagai media interaksi dengan sesama pelajar dari daerah lain untuk membangun kebersamaan.
“Saya harap adik-adik membawa nama baik daerah selama mengikuti GSI-SMP di Jakarta. Nama baik daerah ini kita usahakan junjung tinggi, terutama dalam berinteraksi dengan peserta dari daerah lain,”kata Idris.
Idris juga menghimbau, para peserta tidak menyia-nyiakan kesempatan itu, serta dapat menjaga prestasi dengan sebaik-baiknya dan terus mengikuti semua arahan dan bimbingan dari pelatih dan official secara penuh.
“Keberhasilan seseorang sangat ditentukan dengan adanya komitmen kedisiplinan mengikuti semua rambu-rambu, serta ketentuan yang berkaitan dengan kompetetisi maupun dalam kontes latihan”pungkas Idris
Idris menuturkan, proses seleksi pemilihan peserta GSI-SMP tidaklah mudah dilakukan, sebab hal tersebut bukan hanya bicara pada aspek skiil dan fisik saja, namun juga harus melihat dari kematangan emosional bagi para peserta.
Terpilihnya 18 peserta GSI-SMP menjadi suatu hal yang luar biasa dalam rangka mempersiapkan pemain profesional asal Sulbar di masa yang akan datang.
Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sulbar, Suratman menyampaikan, GSI-SMP bertujuan untuk membentuk dan mengimplementasikan program penguatan pendidikan karakter.
Selain itu, kata Suratman, juga meningkatkan kecintaan dan apresiasi siswa terhadap bidang olah raga, serta melahirkan atlet-atlet atau bibit-bibit terbaik sepak bola di Sulbar.
Suratman mengungkapkan, peserta GSI-SMP merupakan siswa SMP kelas VIII dan IX yang telah direkrut di semua kabupaten se-Sulbar, dan sebelumnya telah mengikuti GSI-SMP tingkat provinsi, yang diselenggarakan pada Agustus lalu di Majene. (mhy)